Toyota baru saja memperkenalkan C-HRversi produksi massal di ajang Geneva Motor Show, awal Maret ini (1/3/2016). Kini crossover penantang Honda HR-V ini semakin dekat ke Indonesia, karena muncul pertama kalinya di Asia, pada ajang Bangkok International Motor Show (BIMS), Thailand.

KompasOtomotif pun berhasil “bertatap muka” dengan versi produksi C-HR di booth Toyota. Namun, hanya bisa melihat luarnya saja, karena tidak diizinkan mendekat, apalagi mengambil gambar interior.

Model yang diboyong Toyota ke BIMS sama seperti yang ada di Geneva. C-HR berkelir abu-abu metalik itu cukup menyita perhatian pengunjung pameran, karena merupakan salah satu model yang dinantikan.
 

Aditya Maulana, KompasOtomotifToyota C-HR di ajang Bangkok International Motor Show (BIMS) 2016.

Sosok crossover ini memiliki ground clearance tinggi dengan lekukan roda yang berotot dan agresif. Versi tertingginya dilengkapi lampu LED baik depan maupun belakang.

C-HR ini dibekali mesin bensin 1.8-liter yang mampu menghasilkan tenaga 122 tk serta dikawinkan dengan motor listrik. Pilihan mesin lainnya, yakni 1.2-liter turbocharged bertenaga 115 tk.

Jantung pacu itu berpadu padan dengan transmisi manual enam percepatan atau continuously variable transmission (CVT). Di beberapa negara Eropa, termasuk Inggris, Toyota bakal menambah varian pilihan mesin, yakni 2.0-liter naturally-aspirated.

Bagi masyarakat Indonesia yang ingin melihat harus sedikit bersabar. Sebab, PT Toyota Astra Motor (TAM) belum memastikan akanmemboyong C-HR itu ke Tanah Air, karena fokus penjualannya di Eropa. Namun, melihat segmen SUV yang terus bergejolak, tentu Toyota tidak mau hanya berharap dengan Rush untuk bisa terus bersaing.

source from : otomotif.kompas.com